 |
| Pentingnya Pendidikan Karakter Untuk Anak |
WakhidAhmad.com - Pentingnya pendidikan karakter untuk anak sering kali luput dari perhatian. Orang tua lebih mementingkan anaknya bisa meraih nilai terbaik. Namun, Apakah penting bagi anak-anak untuk mencapai hasil GCSE (General Certificate of Secondary Education) dan gred level A yang sangat baik? Atau lebih penting berkultivasi dan memiliki karakter yang baik?
Ini pertanyaan yang sangat menarik untuk semua orangtua. Seorang kepala sekolah swasta terkenal di Inggris Pete Rast, mengatakan ini : Saya memiliki tiga anak, anak-anak sekarang berusia dua puluhan dan mereka semua telah memasuki tempat kerja. Tidak ada keraguan bahwa skor GCSE dan A-level mereka telah memengaruhi perjalanan pembelajaran seumur hidup mereka. Sebagai contoh, nilai-nilai ini adalah faktor utama yang mempengaruhi ke mana mereka pergi ke perguruan tinggi dan efektivitas studi mereka. Tetapi sebagai seorang ayah, hal yang paling penting bagi saya adalah bahwa anak-anak saya ramah — mereka jujur, dapat diandalkan, tegas, ulet, ramah, dan penuh hormat. Bagi saya ini lebih penting daripada skor tes mereka
Saya pikir sekolah harus menghargai kepribadian anak-anak, bukan hanya kemampuan mereka untuk lulus ujian. Banyak sekolah berbicara tentang pentingnyakarakter. Kebanyakan orang mungkin akan setuju bahwa memiliki karakter yang baik adalah penting bagi anak-anak, dan bahkan jika karakater yang baik itu ada maka akan mempengaruhi kehidupan mereka di masa mendatang.
Salah satu sumber penelitian dan informasi paling berpengaruh tentang Pendidikan Karakter adalah Pusat Jubilee untuk Karakter dan Kebajikan, yang terletak di Sekolah Pendidikan Universitas Birmingham. Situs web pusat ini menyediakan banyak penelitian dan informasi praktis serta materi untuk setiap individu atau sekolah, dengan harapan dapat membantu dan mengembangkan cara mereka mengajar pendidikan karakter.
Jelas bahwa dari pusat penelitian tersebut telah menetapkan pandangan bahwa karakter yang baik memang dapat diajarkan, dan tempat-tempat pendidikan seperti sekolah, perguruan tinggi, dan universitas memainkan peran penting dalam pengembangan karakter.
David Carr menulis: Orang-orang sering mengatakan bahwa kenangan kita tentang guru tidak banyak karena mereka lebih banyak mengajari kita tentang pelajaran bukan tentang siapa kita."
David Carr menulis: Orang-orang sering mengatakan bahwa kenangan kita tentang guru tidak banyak karena mereka lebih banyak mengajari kita tentang pelajaran bukan tentang siapa kita."
Akankah teori seperti itu beresonansi dengan kita? Bahkan, kita mungkin tidak ingat isi dari banyak mata pelajaran yang kita ambil di sekolah, tetapi kita bisa mengingat dengan jelas para guru yang membuat belajar menjadi menyenangkan. Guru yang seperti itulah yang memiliki dampak nyata pada pengembangan kepribadian kita.
Ini menunjukkan betapa berat dan susahnya menjadi seorang guru. Mereka memiliki tanggung jawab untuk membantu membentuk perkembangan karakter anak-anak yang mereka ajar.
Di Inggris, Kurikulum Nasional yang disahkan oleh Undang-Undang Reformasi Pendidikan 1988, selain mata pelajaran tradisional juga menambahkan kurikulum Pendidikan Personal, Sosial, Kesehatan dan Ekonomi, atau yang sering di sebut Personal, Social, Health and Economic (PHSE). Bertujuan untuk menumbuhkan pengetahuan anak-anak, membantu anak-anak untuk mencapai perkembangan yang seimbang di berbagai tingkatan seperti psikologi, fisiologi, dan budaya.
Pada Oktober 2014, Kementerian Pendidikan Inggris memperkenalkan kerangka kurikulum nasional terbaru, yang menyebutkan bahwa PSHE adalah bagian penting dari pendidikan, dan semua sekolah harus mempraktikkan pendidikan PSHE. Menurut Departemen Pendidikan UK, PSHE adalah bagian yang sangat penting dari pendidikan dasar UK. Departemen Pendidikan tidak mencantumkan kerangka kurikulum standar dan peraturan pelaksanaan untuk mata pelajaran ini.
Kementerian Pendidikan berharap bahwa sekolah dapat dengan bebas memilih, merencanakan dan merancang kursus berbasis sekolah. Guru yang ingin menawarkan kursus PSHE dapat bebas untuk memenuhi kebutuhan siswa sesuai dengan bidang pendidikan PSHE yang luas. Merancang struktur kurikulum untuk secara fleksibel menyediakan pendidikan PSHE berkualitas tinggi, berharap bahwa setiap sekolah akan membangun program bimbingan khusus tentang pendidikan narkoba, pendidikan ekonomi, seks dan pendidikan hubungan dalam kurikulum nasional.
Disekolah swasta Inggris, kepala sekolah dan guru tahu bahwa Pendidikan karakter memungkinkan untuk diajarkan. Sekolah sering mendorong siswa untuk bekerja keras menumbuhkan mentalitas yang sedang tumbuh, sehingga sikap mereka terhadap hal-hal sulit bukan ah ini tidak mungkin, jadi saya ingin menyerah, namun mereka berkata Ini sangat sulit, tapi aku akan bertahan sampai aku bisa melakukannya.
Contohnya saja, siswa berjuang untuk menguasai aspek rumit dari subjek yang mereka pelajari di kelas. Dalam pelajaran pendidikan jasmani dan olahraga mereka harus berjuang memenangkan perlombaan. Ada juga siswa yang berjuang untuk menguasai teknologi atau keterampilan baru. Ketika tingal di asrama, siswa merasa bahwa mereka jauh dari keluarga dan mereka mengalami kesulitan beradaptasi dengan lingkungan baru. Siswa didorong untuk menghadapi semua tantangan itu, baik tantangan fisik dan psikologis yang nampak menakutkan. Setelah berhasil dilewati semua itu, mereka telah telah mencapai tingkat yang baru secara fisiologi dan psikologi.Terkadang kegagalan sangat menyedihkan, tetapi yang benar-benar menguji adalah apakah hati kita cukup kuat untuk menghadapi kesulitan dan tantangan sendirian!
